Minggu, 04 November 2007

Layer Pada Protokol WAP

WAP telah dijadikan standar protokol internasional untuk transfer data internet bergerak dan dapat dioperasikan di atas semua sistem jaringan wireless.

Protokol WAP terdiri atas 5 layer. Kelima layer protokol WAP tersebut adalah:

1.Wireless Application Environment (WAE)
Wireless Application Environment ini memiliki fungsi dasar untuk menggabungkan World Wide Web (WWW) dengan teknologi telepon seluler. Objek pokok yang diterapkan pada WAE ini adalah mengatur operasi-operasi yang diterapkan oleh operator dan penyedia layanan untuk membangun aplikasi dan layanan yang dapat diraih melalui piranti wireless yang berbeda sehingga menghasilkan efisiensidan data yang berguna. Layer ini mendukung 3 aplikasi, yaitu Wireless Mark-up Language (WML), WML-Script, dan Wireless Telephony Application (WTA). WML merupakan bahasa pemograman yang dikhususkan untuk mobile terminal. WML-Script merupakan pendukung antar muka pada WML seperti halnya Javascript pada HTML. WTA merupakan aplikasi yang dapat berupa format data, gambar, informasi kalender atau buku telepon.

2.Wireless Session Protocol (WSP), yaitu layer session yang mengkontrol lalu lintas aplikasi sebelum sampai ke layer WAE. WSP ini berfungsi memeriksa format data, konversi data, dan atau pengkodean yang ditansmisikan misalnya:
- memeriksa kebenaran data antar user
- memeriksa nomor pesan yang dikirim
- menyinkronkan data transaksi

3. Wireless Transaction Protocol (WTP), yaitu layer transaksi dimana dilakukan cek apakah data berhasil dikirim atau belum dan melakukan pengiriman kembali sekiranya data tidak terkirim.

4.Wireless Transport Layer Security (WTLS), yaitu layer keamanan (security) dimana dilakukan enkripsi data untuk pengiriman data sensitif yang tidak dapat diketahui oleh umum. WTLS adalah protokol untuk keamanan data yang disesuaikan oleh standar industri Transport Layer Securiti (TLS) yag mendukung Secure Socket Layer (SSL).

5.Wireless Datagram Protocol (WDP), yaitu layer transport yang merupakan interface protokol aplikasi dengan bearer service (jaringan wireless ). Layer ini melakukan kontrol transmisi data, apakah menggunakan mekanisme UDP yang bersifat connectionless atau mobile IP yang bersifat connection-oriented.

Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar