Menyalin data/file besar dengan menggunakan alat bawaan Windows seperti Copy/Paste atau Xcopy terkadang menemui kendala, terutama saat terjadi gangguan jaringan atau transfer data terputus. Hal ini dapat mengakibatkan hilangnya data atau proses copy yang tidak tuntas. Di sinilah peran Robocopy (Robust Copy) muncul sebagai solusi yang lebih handal.
Manfaat Robocopy
Robocopy menawarkan beberapa manfaat signifikan dibandingkan alat copy standar:
- Kemampuan Resume: Robocopy dapat melanjutkan proses copy dari titik terakhir jika terjadi gangguan, sehingga data tidak hilang.
- Kecepatan Tinggi: Robocopy dioptimalkan untuk transfer data besar, sehingga proses copy lebih cepat.
- Keandalan: Robocopy mampu menangani berbagai jenis file dan folder, termasuk file sistem dan hidden files.
- Fleksibilitas: Robocopy menyediakan berbagai opsi dan parameter untuk menyesuaikan proses copy sesuai kebutuhan.
- Kemudahan Penggunaan: Robocopy dapat diakses melalui command prompt Windows dan mudah digunakan dengan sedikit latihan.
Contoh Kasus
Berikut contoh kasus di mana Robocopy dapat membantu:
- Menyalin data/file besar dari satu komputer ke komputer lain melalui jaringan.
- Menyalin data/file dari hard disk eksternal ke komputer.
- Mencadangkan data/file penting secara berkala.
- Menyinkronkan data/file antara dua folder yang berbeda.
- Memindahkan data/file dari satu partisi ke partisi lain.
Cara Penggunaan Script Robocopy
Script Robocopy terdiri dari beberapa bagian utama:
- Source: Lokasi sumber data/file yang ingin disalin.
- Destination: Lokasi tujuan data/file yang akan disalin.
- Options: Parameter untuk mengontrol proses copy, seperti opsi resume, copy mode, dan verifikasi file.
Contoh Script Robocopy Sederhana:
robocopy C:\SourceFolder D:\DestinationFolder /R /C /COPYALL
- C:\SourceFolder: Lokasi sumber data/file.
- D:\DestinationFolder: Lokasi tujuan data/file.
- /R: Salin subfolder dan file.
- /C: Salin file yang tidak dapat diubah.
- /COPYALL: Salin semua jenis file, termasuk file tersembunyi.
Tips Menggunakan Script Robocopy:
- Gunakan tanda kutip ganda untuk lokasi folder yang mengandung spasi.
- Gunakan opsi
/mir
untuk menyinkronkan folder sumber dan tujuan, termasuk menghapus file yang ada di tujuan tetapi tidak di sumber. - Gunakan opsi
/Z
untuk mengaktifkan mode copy restartable, yang memungkinkan Robocopy untuk melanjutkan proses copy dari titik terakhir jika terjadi gangguan. - Selalu simpan script Robocopy Anda untuk penggunaan di masa depan.
Kesimpulan
Robocopy merupakan alat yang sangat berguna untuk menyalin data/file besar di Windows. Dengan kemampuannya yang handal, fleksibel, dan mudah digunakan, Robocopy dapat menjadi solusi yang tepat untuk berbagai kebutuhan copy data.
Catatan:
- Untuk informasi lebih lanjut tentang Robocopy, Anda dapat merujuk pada dokumentasi resmi Microsoft: https://learn.microsoft.com/en-us/windows-server/administration/windows-commands/robocopy
- Tersedia banyak tutorial dan sumber daya online yang dapat membantu Anda mempelajari cara menggunakan Robocopy.
Semoga informasi ini bermanfaat,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar